Just In
- Chaitra Navratri 2021: Tanggal, Muhurta, Ritual dan Signifikansi Festival Ini
- Hina Khan Menggairahkan Dengan Eye Shadow Tembaga Hijau Dan Bibir Nude Mengkilap Dapatkan Tampilan Dalam Beberapa Langkah Sederhana!
- Ugadi Dan Baisakhi 2021: Merapikan Tampilan Meriah Anda Dengan Pakaian Tradisional Terinspirasi Selebriti
- Horoskop Harian: 13 April 2021
Jangan Lewatkan
- Pelatih Amerika memimpin kursus bahasa Inggris untuk pendidik India
- Ugadi 2021: Mahesh Babu, Ram Charan, Jr NTR, Darshan, dan Bintang Selatan Lainnya Mengirim Keinginan Untuk Penggemar Mereka
- IPL 2021: Mengerjakan pukulan saya setelah diabaikan dalam lelang 2018, kata Harshal Patel
- Jatuhnya Harga Emas Tak Terlalu Mengkhawatirkan NBFC, Perbankan Perlu Waspada
- Kewajiban AGR Dan Lelang Spektrum Terbaru Mungkin Mempengaruhi Sektor Telekomunikasi
- Pemesanan Mahindra Thar Melintasi 50.000 Tonggak Sejarah Hanya Dalam Enam Bulan
- Hasil Akhir Polisi CSBC Bihar 2021 Dinyatakan
- 10 Tempat Terbaik Untuk Dikunjungi Di Maharashtra Pada Bulan April
Mie merupakan junk food paling favorit di kalangan anak muda dari semua kelompok umur. Baik dimakan sebagai camilan, makan siang, atau rasa lapar tengah malam, mi adalah pilihan pertama. Mie mengandung karbohidrat dalam jumlah berlebih yang diubah oleh tubuh kita menjadi gula, yang jika tidak dimanfaatkan akan mengendap sebagai lemak di tubuh kita.
Mie sangat rendah nutrisi dan disarankan untuk tidak dimakan sebagai makanan pokok. Konsumsi mie yang sering dikaitkan dengan kualitas makanan yang buruk dan peningkatan risiko sindrom metabolik.
Untuk memberi umur simpan yang lebih lama, mi instan diproses dengan sangat baik. Mienya memiliki kandungan lemak, kalori, dan natrium yang tinggi dan dicampur dengan perasa buatan, pengawet, aditif, dan perasa. Meskipun murah dan mudah disiapkan, mereka memiliki efek buruk pada kesehatan kita.
film korea selatan 2014
Baca terus untuk mengetahui 11 alasan mengapa mie tidak baik untuk kesehatan.
1. Rendah Serat Dan Protein
Mie adalah makanan olahan yang menyebabkan penambahan berat badan. Mereka juga rendah serat dan protein, yang tidak menjadikannya pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan dan tidak membuat Anda kenyang.
2. Menyebabkan Sindrom Metabolik
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang makan mie instan dua kali seminggu atau lebih memiliki risiko lebih tinggi terkena sindrom metabolik daripada mereka yang makan lebih sedikit atau tidak memilih sama sekali. Terlepas dari apakah gaya diet mereka termasuk dalam kategori tradisional atau makanan cepat saji.
3. Terdiri Dari Maida
Mie terbuat dari maida, yang merupakan versi tepung terigu yang digiling, dimurnikan, dan diputihkan. Maida sangat buruk bagi kesehatan kita karena diproses dengan sangat baik, kaya rasa tetapi tidak bergizi. Mie maida sarat dengan pengawet dan tidak lain adalah sumber kalori kosong.
4. Mie Memiliki Lemak Jelek Di Dalamnya
Mie adalah makanan olahan terburuk, yang sarat dengan asam lemak jenuh atau lemak trans. Mereka juga diisi dengan minyak nabati yang dapat dimakan, gula, sirup gula, penambah rasa dan banyak agen lain seperti ini yang sama sekali tidak baik untuk kesehatan Anda.
cara menghilangkan komedo putih secara alami
5. Mie Mengandung MSG
Mie mengandung MSG (monosodium glutamat), bahan tambahan makanan yang umum digunakan untuk meningkatkan rasa pada makanan olahan. Konsumsi MSG menyebabkan penambahan berat badan, peningkatan tekanan darah, sakit kepala dan mual.
6. Mie Menghasilkan Pola Makan Yang Buruk
Mie instan dikaitkan dengan kualitas makanan yang buruk secara keseluruhan. Karena mie, manusia kekurangan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Mie secara signifikan menurunkan asupan vitamin A, C, D, kalsium, fosfor, dan zat besi.
7. Mie Memiliki Sodium Tinggi
Mie mengandung natrium tinggi yang memiliki efek negatif pada orang yang sensitif terhadap garam. Dan juga secara umum, mie dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan juga peningkatan penyakit kardiovaskuler.
8. Kurangnya Penyerapan Nutrisi
Anak-anak yang sering mengonsumsi mi instan tidak memiliki kemampuan untuk menyerap nutrisi dari makanan bergizi lainnya. Setelah mengonsumsi mie, banyak anak yang kesulitan menyerap nutrisi dari makanan yang tepat.
aleph portman-millepied
9. Penyebab Keguguran
Meskipun ibu hamil tidak boleh mengonsumsi makanan olahan seperti mi instan, namun jika terobsesi untuk memilikinya, sebaiknya hentikan saat itu juga. Ibu hamil yang suka makan mie instan bisa mengalami keguguran saat hamil. Ini karena mie berdampak buruk pada perkembangan janin.
10. Obesitas
Mie instan menyebabkan obesitas, karena mengandung lemak dan natrium dalam jumlah besar, yang menyebabkan retensi air di dalam tubuh. Makan mie setiap hari akan mempercepat penambahan berat badan.
11. Mengandung Propylene Glycol
Mie mengandung propilen glikol, yang merupakan bahan anti beku yang mencegah helai mie mengering dengan mempertahankan kelembapan. Tubuh menyerapnya dengan mudah dan terakumulasi di jantung, ginjal, dan hati, yang dengan demikian merusak sistem kekebalan.
Bagikan artikel ini!
Jika Anda suka membaca artikel ini, bagikan dengan orang yang Anda cintai.
Cara Menyembuhkan Keasaman Secara Permanen Dengan 10 Pengobatan Rumahan Ini